Saat masih
memasuki bangku sekolah dasar (SD) anak-anak banyak yang diam karena belum
mengenal temannya satu sama lain, tetapi
saat perkenalan berlangsung dan menjadi semakin dekat dengan terbentuk
kumpulan anak2 bisa dikatakan semacam genk (tetapi masih SD) hingga menginjak
di bangku kelas 6 hingga mengalami yang namanya perpisahan, tapi karena masih
anak-anak rasa sedih mereka hanya sementara.
Saat menginjak bangku SMP, tidak beda jauh dengan
masa SD, masih belum seberapa akrab, hingga sampai proses MOS, dan barulah
saling tersenyum dan berjabat tangan untuk memperkenalkan diri,dan lama-lama
menjadi lebih akrab dan dengan sendirinya mereka pasti membentuk genk (SMP
merupakan di saat labilnya emosi seorang anak) dan merekapun saling tertawa, berantem,
bahkan menangis.
Saat SMA, disini para remaja lebih sedikit matang,
sehingga sudah tidak sedikit malu untuk berkenalan sesama teman baru, seperti
halnya SMP, kita melewati masa MOS, dan semakin akrab dengan teman yang lain.
Saat lulusan SMA tiba, air mata menetes tak terbendung dengan sangat, seakan kita
telah jauh menempuh perjalanan masa sekolah dengan banyak kenangan dan segala
prestasi atau ilmu yang telah diapat dalam masa sekolah.
Saat menginjak bangku kuliah juga akan hampir sama
dengan alur masa sekolah sebelumnya, hanya saja mereka lebih menganggap dirinya
telah dewasa dengan membentuk genk yang bisa dikatakan paling kokoh dari ketiga
genk masa sekolah, dan sangat bisa sekali diartikan bahwa saat kita menginjak
SMP kita berpikir “tidak seenak masa SD,ada teman ini itu bla bla”. Saat
menginjak SMA berpikir lagi “Tidak senyaman masa SMP, ada dia dia dia”. Dan
saat mulai masuk kuliah pasti “Tidak seperti masa SMA yang indah”, tetapi
dipertengahan semester kuliah pasti mereka menemukan teman yang akhirnya
menjadi genk, ada yang 3,4 ato bahkan 10 (kaya Boyband jadinya yaa haha).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar